Caranya Membuat Kopi Menggunakan Moka Pot

Beberapa waktu kemudian saya membeli sebuah alat kopi yang sudah sangat terkenal di jagat perkopian.

Tidak lain dan tidak bukan adalah Moka Pot , sebuah alat kopi manual yang mungil ini merupakan buatan dari italia.

Mengapa saya memilih Moka Pot? alasannya adalah kemampuannya yang tidak diragukan lagi dalam membuat espresso yang kental tanpa peralatan listrik maupun peralatan mewah kopi lainnya.

Tetapi ada sedikit hambatan , yaitu tidak terlalu banyak dari teman saya yang Menggunakan alat ini , bahkan di sekitaran saya juga hampir tidak ada yang membuat kopi dengan Moka Pot.

Kaprikornus , agak sedikit sulit bagi saya untuk menemukan takaran yang sesuai untuk membuat espresso yang yummy dikarnakan kurangnya rujukan tentang Moka Pot.

Akhirnya setelah beberapa kali percobaan dan beberapa kali kegagalan , barulah saya berhasil menemukan Resepnya espresso yang menurut saya pas!

Kalo gitu langsung aja kita cek sama-sama tips membuat kopi dengan Moka Pot.

Oh iya , saya terbuka untuk diskusi , jadi kalo ada teman kopi yang merasa tips dari saya ini ada yang tidak pas , ato ganjel langsung aja tulis di kolom komentar. Agarkan saya tahu apa yang teman pikirkan! hahaha

Alat-alat yang dibutuhkan:

• Moka Pot
• Kompor
• Kopi
• Penggiling Kopi
• Timer
• Gelas Espresso

Instruksi Penyeduhan dengan Moka Pot:

1. Selalu pastikan bahwa alat dan air yang digunakan selalu bersih.


2. Rebus air mencapai suhu 95 derajat celcius , kemudian tuangkan air tersebut ke dalam penggalan bawah Moka Pot.


3. Giling biji kopi sebanyak 24 gram , gilingan medium to fine , kemudian taruh ke penggalan porta filter Moka Pot. Pada penggalan ini saya biasanya meratakan bubuk kopi dengan jari saya dan ingat Agar jangan di tamping(tekan) ibarat sedang membuat espresso pada umumnya!.


4. Setelah itu pasang penggalan atas Moka Pot , hati-hati alasannya adalah penggalan bawah Moka Pot bakal sangat panas.


5. Taruh Moka Pot diatas kompor , gunakan api sedang.


6. Pada penggalan ini teman harus sabar menunggu , suhu panas dari kompor bakal membuat tekanan dari penggalan bawah dan mendorong air ke penggalan atas porta filter.
   Sobat bakal mendengar suara ibarat "seeessshhh" dan tekanan yang dihasilkan oleh panas tadi bakal mengeluarkan kopi pada penggalan atas Moka Pot.
   Jika air yang keluar agak sedikit meledak-ledak berMakna api dari kompor terlalu besar , jikalau air nya keluar sedikit demi sedikit maka api terlalu kecil , hasil yang baik adalah airnya mengalir seCaranya terus menerus .


7. Segera angkat Moka Pot dari kompor dan letakkan Moka Pot diatas handuk berair bertujuan untuk menghentikan ekstraksi yang masih berlanjut (beberapa orang terkadang menyiram penggalan bawah Moka Pot dengan air dari keran) , trik ini dilakukan Agar tidak ada rasa logam yang terbawa ke dalam espresso alasannya adalah ekstraksi yang berlebihan.


8. Tuangkan espresso yang sudah teman seduh ke dalam gelas espresso yang telah teman hangatkan sebelumnya.


9. Selamat menikmati kopimu sob!

Hasil yang diharapkan adalah sebuah kopi yang kental dengan body yang tebal serta aroma yang berpengaruh , benar-benar cita rasa yang tinggi dari segelas kopi.

Saran:

• Selalu pastikan Agar bubuk kopi terdistribusi dengan baik , harus merata di dalam porta filter. jangan lupa gunakan jari teman untuk mertakannya.
• Selalu gunakan kopi yang segar untuk hasil yang terbaik , diutamakan kopi yang berusia 4 hari setelah proses pemanggangan (roasting)
• Gunakan Moka Pot sesering mungkin untuk meningkatkan rasa espresso dan juga untuk mengilangkan rasa besi yang ada dalam Moka Pot.
• Cuci Moka Pot teman hingga benar-benar higienis , jangan gunakan sabun alasannya adalah bakal mensugesti performa dari Moka Pot.

Sumber http://sobatkopi.blogspot.com/

Advertisement

Baca juga:

Share on Facebook

Share on Twitter

Share on Google+

Share on LinkedIn

Subscribe to receive free email updates: