Ibu Wajib Tau! Inilah Tanda Penyakit Berbahaya Pada Bayi Dan Caranya Penanganannya

Penyakit Bayi – Baiklah bunda , kali ini kita berbiCaranya ihwal penyakit berbahaya yang menyerang pada bayi. Tentu saja di antara kita masih banyak yang belum mengetahui ibarat apa tanda tanda penyakit berbahaya pada bayi dan gimana trik mencegah dan mengatasi penyakit bayi yang berbahaya tersebut.
Bayi yang masih belum sanggup berbiCaranya dan sering menangis memang kerap kali sanggup menciptakan orang tuanya merasa kebingungan untuk mendeteksi , apakah di hanya sedang mengantuk , lapar atau benar-benar sedang terjangkit penyakit. Nah , mari kita kenali ibarat apa tanda-tanda penyakit berbahaya pada bayi.
Penyakit yang berbahaya itu bakal lebih gampang kita tangani Jika segera mendapatkan pertolongan. Dalam hal ini , tugas orang bau tanah sangatlah penting untuk sanggup mengenali tanda atau tanda-tanda awal yang terlihat pada bayi. Biasanya , ciri ciri bayi penyakit terjangkit penyakit berbahaya terlihat hal-hal yang tak biasanya.

Ciri Ciri Penyakit Berbahaya Pada Bayi

Mengenali dan Mengantisipasi Penyakit Berbahaya

Agar kita sanggup mengenali ibarat apa tanda-tanda penyakit serius pada bayi , maka sebaiknya langkah pertama yang harus dilakukan itu , jangan panik dalam mengamati setiap gerak gerik bayi. Cermatilah setiap perubahan umum yang ada di bawah ini seCaranya seksama.
- Tangisannya bakal kedengaran tak biasa dan terjadi seCaranya terus menerus. Tangisan dengan nada yang sangat tinggi atau sebaliknya terdengar lemah (tangisan lemah).
- Tubuh bayi bakal terlihat terkulai ketika diangkat atau bayi terlihat lebih sering mengantuk dari biasanya.
- Wajah bayi terlihat pucat , apalagi Jika muntahnya berwarna hijau.
- Tak mau makan atau menyusui ibarat biasanya.
- Lebih sedikit urine pada popoknya atau ada darah pada tinjanya.
- Suhu tubuh di atas 38 derajat celciu terutama pada bayi yang berumur di bawah 3 bulan , atau sebaliknya di bawah 36 derajat.
- Suhu tubuh tinggi , bakal tetapi kaki dan tangan terasa dingin.
- Suhu tubuh tak kunjung turun setelah bayi diberikan obat penurun panas.
- Susah bernapas , napasnya pendek atau pun terdengar suara ibarat tidak biasanya ketika bernapas.
- Muncul ruam yang berwarna ungu kemerahan yang tak hilang setelah di gulirkan gelas di atas kulitnya.
- Bayi mulai kejang-kejang untuk pertama kalinya.
Beberapa bayi yang gres lahir dengan kondisi tertentu bakal lebih beresiko mengalami penyakit serius , dibandingkan yang lainnya. Berikan perhatian ekstra pada bayi Jika ibu atau bayi mengalami kondisi-kondisi di bawah ini.
- Bayi lahir sebelum 37 ahad dalam kandungan
- Sang ibu mengidap penyakit streptokokus grup B
- Pernah memiliki bayi yang mengidap streptokkus grup B.
- Sang ibu mengalami infeksi atau demam selama 24 jam sebelum atau setelah melahirkan
- Ketuban ibu pecah lebih dari 18 jam sebelum bayi lahir , terutama Jika bayi lahir pada 37 ahad kehamilan.
- Ibu mendapatkan antibiotic yang diberikan lewat infuse ke pembuluh duru.
- Selain daripada , waspadailah Jika bayi berumur kurang dari 3 bulan yang mengalami demam lebih dari 38 derajat celcius. Sebaiknya , segeralah periksakan ia ke dokter atau pribadi di bawah ke UGD.

Jenis Jenis Penyakit Bahaya Bayi dan Caranya Mencegah dan Mengatasinya

Ada beberapa jenis penyakit ancaman atau serius yang sanggup menyerang bayi. Ikutilah firasat anda dan kenalilah penyakit dengan gejala-gejala penyakit yang sanggup membahayakan bayi dan trik mengatasinya:
- Diare
Diare yaitu suatu kondisi ketika bayi buang air dalam wujud airan dan terlalu sering buang air akhir virus , alergi atau bakteri. Jika tak segera ditangani , maka diare sanggup mengakibatkan kehilangan cairan tubuh yang bakal membahayakan nyawa bayi.
Gejala Bayi Terserang Diare
Memang agak susah membedakan tanda-tanda diare dengan buang air biasa yang dilakukan bayi yang masih disusui. Cermati , Jika tinjanya terliha lebih cair dan sering melaksanakan buang air dari biasanya. Popok yang kering , lisan dan mata kering serta tubuh terasa lemas sanggup jadi itu tanda-tanda bayi mengalami kehilangan cairan tubuh alasannya yaitu terjangkit diare.
Caranya Mengatasi Diare pada Bayi
Jika tak kunjung membaik , maka segeralah bawa ke dokter , terutama Jika diarenya bersamaan dengan demam , muntah , diare berdarah dan sakit perut. Dokter kemungkinan bakal merekomendasikan cairan elektrolit.
- Respiratory Synctial Virus (RSV)
yaitu Keliru satu virus yang menjadi penyebab infeksi pada susukan pernapasan yang seringkali menyerang bayi yang berumur di bawah satu tahun. Kondisi ini bakal lebih beresiko terjadi pada bayi prematur.
Gejala Bayi Terserang Virus Pernapasan
Batuk , pilek , demam rendah dan napas bayi terdengar berbunyi
Caranya Mengatasi Virus Pernapasan Bayi
Bawalah bayi ke luar ruangan selama beberapa ketika untuk sanggup menghirup udara segar. Hindarkanlah dirinya dengan polusi ibarat asap rokok. Akan tetapi , segeralah bawa si bayi ke dokter Jika gejala-gejala ini terlihat ketika si bayi berusia di bawah 3 bulan.
- Otitis Media
Otitis Bayi yaitu infeksi indera pendengaran yang terjadi ketika kuman berkembang dalam tumpukan cairan yang ada di indera pendengaran pecahan tengah.
Caranya Mengatasi Gangguan Telinga Pada Bayi
Tegakkanlah tubuhnya Agar cairan sanggup mongering. Bayi yang disusui juga terbukti lebih tak beresiko mengalami infeksi telinga. Selain daripada itu , hindarkanlah bayi dari polusi ibarat bubuk dan asap rokok. Akan tetapi yang terpenting bahwa periksakan si Bayi ke dokter alasannya yaitu infeksi yang tak segera ditangani sanggup mengakibatkan gangguan pendengaran.
- Diabetes pada anak
Diabetes pada bayi sanggup terjadi ketika ibu memiliki kadar gula tinggi ketika hamil.
Gejala Bayi Terserang Diabetes
Bayi yang lahir dengan ukuran jauh lebih besar dari umumnya , lemas , bayi mengalami kuning , kulit kebiruan , kejang , detak jantung cepat , wajah jerawat , tremor dan napas pendek.
Caranya Mengatasi Bayi Terkena Diabetes
Jika diketahui dari awal maka dokter sanggup memperlihatkan tindakan penanganan seCaranya khusus. Setelah lahir , kadar gula darah bayi mesti diperiksa seCaranya terus menerus. Segeralah menyusui bayi setelah lahir merupakan Keliru satu langkah sempurna untuk sanggup mencegah kadar gula darah yang terlalu rendah.
- Retinoblastoma
Retinoblastoma yaitu suatu tumor ganas yang ada pada retina dimana sanggup terjadi semenjak dalam kandunga , pada ketika bayi gres lahir , hingga balita. Penyakit ini tiba menyerang pada anak berusia 12 hingga 18 bulan.
Gejala Retinoblastoma
Pupil mata bayi terlihat putih , terkadang gres terlihat ketika anak di foto. Bisa juga terjadi pupil terlihat kemerahan atau lebih besar dari normalnya , serta penglihatannya menjadi buruk.
Caranya Mengatasi Retinoblastoma
Segeralah bawa ke dokter seorang jago mata untuk sanggup memperoleh penanganan yang tepat.
- Meningitis
Meningitis yaitu suatu peradangan alasannya yaitu terjadi infeksi virus maupun basil pada membran antara selaput pelindung otak dan saraf tulang belakang.
Gejala Meningitis pada Bayi
Leher terasa kaku , sakit kepala yang sangat parah , muntah , sensitive terhadap cahaya , kebingungan , mengantuk , ruam kemerahan , tak mau minum dan makan , dan demam tinggi.
Caranya Meningitis pada Bayi
Segeralah periksakan ke dokter Jika terdapat tanda-tanda meningitis pada bayi.
Catatlah tanggal dan setiap perubahan-perubahan yang terjadi untuk sanggup memudahkan diagnosis. Simpan dan bawalah buku rekam medis anak setiap kali memeriksakan si kecil kepada dokter.

Kapan Bayi Harus Dibawa Ke Rumah Sakit atau UGD

Anda mungkin merasa kesulit dalam memilih kapan si kecil dibawa ke rumah sakit atau UGD. Nah , berikut ini terdapat beberapa kondisi dan situsi yang sanggup menjadi panduan kita dalam mengambil keputusan.
Hubungilah ambulan atau segera bawa bayi ke IGD Jika ia mengalami keracunan , pendarahan yang tak sanggup dilarang , kejang , pingsan , sesak napas , anggota tubuh terpotong , hampir karam , bibir , terbakar , jatuh atau terbentur dengan kondisi serius mencicipi sakit perut yang amat sangat.
Tetaplah damai yaitu kunci utama untuk sanggup menangani penyakit bayi yang berbahaya. Untuk berjaga-jaga , selalu tempatkan nomor-nomor telepon pada dokter anak , rumah sakit terdekat dan ambulans di kawasan yang sangat gampang ditemukan di rumah.


Advertisement

Baca juga:

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ibu Wajib Tau! Inilah Tanda Penyakit Berbahaya Pada Bayi Dan Caranya Penanganannya"

Post a Comment